Globalisasi adalah suatu proses tatanan  masyarakat yang mendunia dan tidak mengenal batas wilayah. Globalisasi  pada hakikatnya adalah suatu proses dari gagasan yang dimunculkan,  kemudian ditawarkan untuk diikuti oleh bangsa lain yang akhirnya sampai  pada suatu titik kesepakatan bersama dan menjadi pedoman bersama bagi  bangsa- bangsa di seluruh dunia. 
Pengaruh  globalisasi, sekarang ini tidak dapat dipungkiri lagi karena banyaknya  kemajuan teknologi yang masuk kedalam Negara dan bangsa kita. Tidak  sedikit teknologi yang masuk, seperti: computer dan yang telah  terlengkapi sehingga bisa jadi internet, televisi, radio, hp dan masih  banyak lain sebagainya. Karena banyaknya persaingan sehingga banyak pula  teknologi yang makin hari makin meningkat, apalagi pada Negara-negara  yang maju, dia bisa mengeluarkan produk tiap harinya.
Bahkan sampai kekehidupan keluarga, seperti  radio, hp, dan yang tidak asing lagi yaitu televisi. Televisi hampir  semua kalangan kehidupan keluarga memiliki benda tersebut. Karena  televisi selain menarik televisi juga bisa memberikan berbagai  informasi, pengetahuan, dan hiburan. Dengan televisi bisa mengetahui  kehidupan berbagai Negara. Televisi mempunyai banyak saluran/ gelombang,  sehingga pemilik bisa memilih acara yang dikehendakinya, kerena  mempunyai acara-acara tersendiri setiap gelombangnya.
Menurut pendapat Krisna (Pengaruh  Globalisasi Terhadap Pluralisme Kebudayaan Manusia di Negara  Berkembang.internet.public jurnal.september 2005). Sebagai proses,  globalisasi berlangsung melalui dua dimensi dalam interaksi antar  bangsa, yaitu dimensi ruang dan waktu. Ruang makin dipersempit dan waktu  makin dipersingkat dalam interaksi dan komunikasi pada skala dunia.  Globalisasi berlangsung di semua bidang kehidupan seperti bidang  ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan keamanan dan lain-  lain. 
Teknologi informasi dan komunikasi adalah  faktor pendukung utama dalam globalisasi. Dewasa ini, perkembangan  teknologi begitu cepat sehingga segala informasi dengan berbagai bentuk  dan kepentingan dapat tersebar  luas ke seluruh dunia.Oleh karena itu  globalisasi tidak dapat kita hindari kehadirannya.
Kehadiran  globalisasi tentunya membawa pengaruh bagi kehidupan suatu negara  termasuk Indonesia. Pengaruh tersebut meliputi dua sisi yaitu pengaruh  positif dan pengaruh negatif. Pengaruh globalisasi di berbagai bidang  kehidupan seperti kehidupan politik, ekonomi, ideologi, sosial budaya  dan lain- lain akan mempengaruhi nilai- nilai nasionalisme terhadap  bangsa.
Pengaruh Globalisasi Terhadap Indonesia Baik itu Positif maupun Negatif adalah sebagai berikut :
1. Dilihat dari aspek globalisasi politik,  pemerintahan dijalankan secara terbuka dan demokratis, karena  pemerintahan adalah bagian dari suatu negara. Jika pemerintahan  dijalankan secara jujur, bersih dan dinamis tentunya akan mendapat  tanggapan positif dari rakyat. Tanggapan positif tersebut berupa jati  diri terhadap negara menjadi meningkat dan kepercayaan masyarakat akan  mendukung yang dilakukan oleh pemerintahan.
2. Dari aspek globalisasi ekonomi,  terbukanya pasar internasional, meningkatkan kesempatan kerja yang  banyak dan meningkatkan devisa suatu negara. Dengan adanya hal tersebut  akan meningkatkan kehidupan ekonomi bangsa yang dapat menunjang  kehidupan nasional dan akan mengurangi kehidupan miskin.
3. Dari aspek globalisasi sosial budaya,  kita dapat meniru pola berpikir yang baik seperti etos kerja yang tinggi  dan disiplin serta Iptek dari negara lain yang sudah maju untuk  meningkatkan kedisplinan bangsa yang pada akhirnya memajukan bangsa  serta akan mempertebal jati diri kita terhadap bangsa. Serta kita juga  dapat bertukar ilmu pengetahuan tentang budaya suatu bangsa.
Pengaruh negatif globalisasi terhadap masyarakat Indonesia.
4. Mengakibatkan adanya kesenjangan sosial  yang tajam antara yang kaya dan miskin, karena adanya persaingan bebas  dalam globalisasi ekonomi. Hal tersebut dapat menimbulkan pertentangan  yang dapat mengganggu kehidupan nasional bangsa. Serta menambah angka  pengangguran dan tingkat kemiskinan suatu bangsa.
5.Munculnya sikap individualisme yang  menimbulkan ketidakpedulian sesama warga. Dengan adanya individualisme  maka orang tidak akan peduli dengan kehidupan bangsa. Padahal jati diri  bangsa kita dahulu mengutamakan Gotong Royong, tapi kita sering lihat  sekarang contohnya saja di perumahan / komplek elit, mereka belum tentu  mengenal sesamanya. Dari hal tersebut saja sudah tercermin tidak adanya  kepedulian, karena jika tidak kenal maka tidak sayang.
Nah inilah informasi mengenai Pengaruh  Globalisasi Terhadap Nilai-Nilai Kehidupan Masyarakat Indonesia yang  berkembang saat ini,bisa jadi kita sudah merasakannya keseluruhan  seperti info diatas,semoga saja bangsa Indonesia bisa menjadi bangsa  yang makmur dan Maju.
Sumber : http://ndandutz.wordpress.com/2010/02/26/pengaruh-globalisasi-terhadap-kehidupan-masyarakat-indonesia/
Sumber : http://ndandutz.wordpress.com/2010/02/26/pengaruh-globalisasi-terhadap-kehidupan-masyarakat-indonesia/
 
trimakasih infonya membantu
BalasHapus,,,,Terima kasiihhh,, artikelnya cukup membantu,,
BalasHapus(y)
sangat baguss tpi gue gak faham
BalasHapus